Lapangan Basket Termewah yang Memiliki Fasilitas Luar Biasa yang Wajib Kita Ketahui

Bola basket adalah salah satu permainan Amerika yang tidak dapat dipisahkan oleh peringkat kelas apa pun pada hierarki sosial. Dari pengadilan aspal di lingkungan berpenghasilan rendah hingga arena yang terang benderang yang menampung jutaan superstar bakat NBA, lingkaran bola basket membawa kegembiraan bagi jutaan orang di seluruh Amerika Serikat.

Inilah 7 lapangan bola basket terbaik dan memiliki sejarah pada olahraga basket yang harus anda mengerti dan pahami, sebagai berikut : 

Oracle Arena (Oakland, Calif )

Meskipun kurangnya kehebatan sejarah seperti Lakers, Celtics dan Knicks, penggemar bola basket California Utara telah berkumpul di sekitar Golden State Warriors untuk menciptakan suasana paling listrik di NBA. Sayangnya untuk para penggemar Warriors, salah satu momen paling berkesan dalam sejarah Oracle baru-baru ini adalah kopling tiga angka LeBron James ketika waktu habis permainan pertama memenangkan tiga angka untuk warisan yang berkembang dari "King James."

Selain pemenang game LeBron, "Roaracle" telah menyaksikan beberapa hiburan luar biasa seperti Andre Iguodala dan "double game-winner" milik Russell Westbrook atau salah satu dari banyak es dingin Stephen Curry. Menang atau kalah, DubNation setia mengemas Oakland Arena Oracle setiap malam untuk menciptakan salah satu atmosfer paling luar biasa dalam olahraga profesional.

The Cage (Manhattan, N.Y.)

Dinamai untuk pagar logam yang menutupi lapangan basket, pengadilan "The Cage" Manhattan berada di West 4th Street di Greenwich Village. Klip di atas adalah video hip-hop yang direkam di The Cage lagu yang menyentuh hati yang disebut Heart and Soul of New York City oleh K1X.

Greenwich Village adalah salah satu dari banyak lingkungan unik di Manhattan, dan kompetisi bola basket di The Cage terus menarik perhatian penonton setiap jam setiap hari. Tidak seperti pengadilan lain dalam daftar ini, The Cage terutama dikenal karena ukurannya yang tidak diatur menambah penekanan pada fisik permainan.

16 dan Susquehanna (Philadelphia Utara)

Di sebuah kota yang dipicu oleh sejarah paling awal Amerika, tidak heran hobi urban populer seperti streetball tidak diperhatikan dalam skala nasional. Sementara pengadilan seperti Rucker Park, Oakland Mosswood Park, dan Chicago Jackson Park terkenal karena liga musim panas mereka yang kompetitif hari ini, Philadelphia pernah menyelenggarakan salah satu kompetisi musim panas amatir yang paling menghibur dan bertalenta di lapangan basket pada tanggal 16 dan Susquehanna.

Meskipun ratusan penggemar simpai lokal akan turun pada malam hari tanggal 16 dan Susquehanna, liga yang pernah membawa legenda streetball dan bakat NBA di masa depan telah dilipat. Terima kasih kepada tim dengan Diamond Eye Sports, trailer video bergambar ini untuk sebuah film berjudul 16th and Philly sebuah film dokumenter yang bertujuan membagikan kisah luar biasa tentang bagaimana bola basket pernah menyatukan komunitas di seluruh Philadelphia.

TD Garden (Boston)

Sementara Staples Center telah membanggakan beberapa generasi keunggulan bola basket, museum bola basket NBA yang tidak resmi dulunya adalah Taman Boston, yang dihancurkan pada akhir tahun 80-an. Sekarang, Celtics menyebut rumah TD Garden, yang diperkaya oleh sejarah arena asli. Di belakang salah satu pemain terbesar dalam sejarah liga Bill Russell, mereka memenangkan kejuaraan NBA pertama mereka pada tahun 1956 dan akhirnya membawa pulang 11 gelar NBA selama rentang 13 tahun.

Celtics akan memenangkan dua cincin NBA lagi di tahun 1970-an sebelum menyusun orang yang akan membantu menjadikan permainan seperti sekarang ini "Si Hick dari French Lick" Larry Bird. Boston akan bermain di Final NBA lima kali pada 1980-an, tetapi baru pada 2008 ketika "Tiga Besar" Paul Pierce, Ray Allen dan Kevin Garnett membawa pulang gelar NBA ke-17 Boston.

Staples Center (Los Angeles)

Staples Center telah muncul sebagai salah satu tempat utama liga untuk menampilkan bakat NBA. Penggemar Lakers dimanjakan dengan bakat Hall of Fame seperti Magic Johnson, Wilt Chamberlain, Kobe Bryant, Shaquille O'Neal, James Worthy, Jerry West dan pencetak gol terbanyak sepanjang masa Kareem Abdul-Jabbar.

Namun, baru-baru ini, tim terbaik untuk memanggil Staples Center pulang adalah Los Angeles Clippers dari Chris Paul dan showcase merek dagang mereka "Lob City." Baik itu Kobe dan Shaq, Magic dan Kareem's "Showtime Lakers" atau Lob City, Staples Center selalu menjadi tempat untuk dikunjungi karena bola basket yang mengasyikkan.

United Center (Chicago)

Chicago's United Center adalah rumah bagi dua pemain bola basket paling unik yang pernah ada dalam permainan ini Michael Jordan yang legendaris dan pahlawan kota kelahirannya Derrick Rose. Bulls bergabung dengan NBA di musim 1966-67 dan melihat keberhasilan minimal hingga penyusunan Michael Jordan pada awal 1980-an.

Dia membawa tujuh gelar pencetak gol ke United Center, dan setelah Bulls mendarat sesama NBA Hall of Famer Scottie Pippen dan "Zen Master" Phil Jackson, mereka memenangkan enam gelar NBA dalam delapan musim selama 1990-an. Setelah zaman Jordan, pria yang membawa harapan kembali ke penggemar Chicago yang setia adalah Derrick Rose milik South Side. Sejak direkrut pada 2008, ia adalah satu-satunya pemain di NBA yang dinobatkan sebagai MVP atas LeBron James.

Madison Square Garden (Manhattan, N.Y.)

Baik itu bola basket, musik, hoki es, atau teater, gudang yang terletak di antara 31 dan 33 Streets di Manhattan dikenal sebagai arena hiburan paling terkenal di dunia. Meskipun Rangers telah mengikat tali sepatu mereka selama 85 tahun di New York, dunia olahraga tahu The Garden sebagai kiblat untuk kompetisi bola basket elit.

Knicks telah mewakili dua penampilan individu 60 poin dari Carmelo Anthony dan Bernard King; Namun, permainan yang paling berkesan datang pada 1995 ketika Michael Jordan turun 55 poin di lapangan tuan rumah Knicks hanya beberapa hari setelah mengakhiri mimpinya untuk bermain bisbol profesional. Kinerja Jordan menetapkan standar untuk permainan skor tinggi oleh seorang individu di Madison Square Garden dan sejak itu telah dicocokkan oleh orang-orang seperti Kobe Bryant (61 poin, 2009), Stephen Curry (54 poin, 2013) dan LeBron James (52 poin, 2009).